Bengkulu, jejakkeadilan.com – Sejak 6 tahun terakhir, yakni 2014-2019 Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Dharma Kota Bengkulu secara konsisten berupaya melakukan peningkan kinerja, baik dari segi pelayanan maupun pengelolaan keuangan, BUMD milik Pemkot Bengkulu ini menerima penghargaan dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) perwakilan Provinsi Bengkulu, Sabtu (19/12/2020).
Penghargaan diterima langsung oleh Sjobirin Hasan selaku direktur PDAM Tirta Dharma. “Alhamdulillah hari ini kami menerima penghargaan dari BPKP perwakilan Provinsi Bengkulu atas upaya peningkatan kinerja secara konsisten dari tahun 2014 sampai 2019 berdasarkan indicator evaluasi kinerja BPPSPAM Kementerian PU. Tahun 2019, progress hasil nilai kinerja kami mendapat point 3,4 dengan status sehat,” jelas Sjobirin.
Setiap tahun, kata Sjobirin menjelaskan bahwa PDAM selalu dievaluasi kinerjanya oleh BPKP dengan indicator yang teah ditetapkan oleh BPPSPAM Kementerian PU. Ia membeberkan, tahun 2014 PDAm mendapat point 2,1 dengan status sakit. Kemudian PDAM terus berbenah dan berupaya meningkatkan kinerja sehingga tahun 2015 sedikit meningkat dengan point 2,5 status kurang sehat.
Selanjutnya, penilaian di tahun 2016, 2017, 2018 PDAM berhasil meningkatkan kinerja sehingga mendapat point 3,1 di setiap tahunnya dengan status sehat. Sedangkan untuk penilaian di tahun 2019, PDAM mendapat point 3,4 dengan status sehat.
“BPKP mengapresiasi nilai kinerja kami yang secara konsisten terus meningkat dr tahun 2014. Alhamdulillah tahun 2019 ini kami bisa meningkatkan lagi nilai kinerja. Ini proses yang tidak mudah kami lalui. Kami atas nama keluarga besar PDAM menyampaikan terima kasih kepada walikota dan wawali, sekda serta keluarga besar Pemkot Bengkulu atas arahan dan bimbingan sehingga kami bisa melakukan pengelolaan PDAM lebih baik dan kinerja kami meningkat dalam 6 tahun terakhir,” demikian Sjobirin.(RILIS)
