Kota Bengkulu, jejakkeadilan.com- Waka 2 DPRD Kota Bengkulu Marliadi, SE memimpin hearing dengan Lanal Bengkulu yang dihadiri langsung oleh Komandan Pangakalan Angkatan Laut (Danlanal) dan PT. Pelindo II yang diwakili Oka dari Bagian Hukum, di ruang Gading Cempaka DPRD Kota Bengkulu, pada Selasa, 30 Maret 2021.
Hearing hari ini difokuskan pada optimalisasi PAD kota Bengkulu yang berada di kawasan Pelindo II dan sekitarnya. “Hari ini kita hearing dengan Lanal dan Pelindo II, banyak PAD yang bisa kita ambil, dari Pelindo dan sekitarnya. Tentu yang kita bahas apa-apa saja PAD yang bisa kita ambil, dan kita akan buat regulasi nya, apa-apa saja yang belum penuh akan kita penuhi,” tutur Marliadi
Menurut Marliadi, ada beberapa potensi PAD antara lain dari sektor pajak PBB. “Karena masih data yang lama, dan saat ini belum ada data ulang, maka akan kita data ulang, kemudian pajak dari retribusi parkir nya. contoh banyak kendaraan yang masuk masuk ke pelabuhan, retribusi bongkar muat, akan dihitung setiap kubikasi batubara yang masuk kita dapat berapa, dan banyak yang lainnya, termasuk CSR
Tujuan kita semua berperan untuk membangun kota Bengkulu termasuk Pelindo yang ada di kota Bengkulu, danlanal juga, sehingga kontribusi yang mereka berikan untuk kota Bengkulu ini ada, untuk perekonomian masyarakat kota Bengkulu. Kalau PAD kita meningkat, insyaallah kesejahteraan masyarakat Bengkulu juga meningkat, ” tambahnya.
Adapun korelasi antara PAD dan kehadiran Danlanal saat hearing, Marliadi menegaskan, kaitannya adalah sebagai bentuk keamanan.
“Artinya kalau semua sudah tertib dan Pangkalan Militer Angkatan Laut, kita lebih tertata rapi dan kedepannya keamanannya lebih terjamin, dan kalau investasi itu aman, semua aman maka ekonomi berjalan dengan lancar tentunya kan otomatis, ekonomi kita meningkat,” tutup Marliadi. (adv)
3 Komentar