Bengkulu, jejakkeadilan.com- Membangun kemandirian masyarakat dalam menciptakan inovasi dengan memanfaatkan potensi pariwisata di desa dengan lomba “Desa Wisata” menjadi salah satu program pemerintah guna memulihkan perekonomian.
Hal ini diungkapkan Wakil Gubernur (Wagub) Rosjonsyah saat Usaha Bidang Pariwisata dan Seni Kreatif BUMDes Bintang Media di Objek Wisata Danau Kembar Desa Tanjung Agung Kecamatan Maje Kabupaten Kaur, 29/04/2021.
“Ini adalah bukti keseriusan pemerintah dalam hal menggalakkan kembali perekonomian di masyarakat. Dan tentu, Bumdes lainnya dapat mencontoh hal positif ini sehingga akan banyak muncul inovasi hebat lain yang akan turut menyumbang pengembangan potensi daerah,” ujar Rosjonsyah.
Lebih lanjut, Rosjonsyah berharap masyarakat setempat dapat saling bahu membahu membangun image baik pada wisata yang telah dibangun agar ke depan wilayah ini dapat berkembang menjadi wisata unggulan daerah, jika terkelola dengan baik.
“Apa yang dibangun sekarang, jika terkelola dengan apik dan tertata pasti akan memberikan kontribusi untuk menyumbang PAD dari sisi pariwisata. Untuk itu, terus jaga dan semangat bangun daerah mulai dari desa,” tegas Rosjonsyah yang pernah menjadi Bupati Lebong dua periode.
Sementara itu, Wakil Bupati Kaur Yulis Suti Sutri menyampaikan, geliat pariwisata di kabupaten Kaur terus diperkuat, salah satunya dengan membangun kesadaran masyarakat akan potensi wisata di daerahnya.
“Kaur terus berbenah dalam mengembangkan potensi pariwisata daerah. Selain itu, Kaur juga tengah gencar membuka jaringan promosi dan kerjasama dengan beberapa pihak, sehingga ke depan destinasi wisata Kaur lebih dikenal dan diminati wisata lokal hingga mancanegara,” terangnya.
Program Desa Wisata terus dikembangkan pemerintah dan saat ini ada 205 Desa yang berpotensi menjadi Desa Wisata di Provinsi Bengkulu. (ADV)
