HARGANAS ke-28, Gubernur Rohidin: Jadikan Keluarga Pusat Ketahanan Utama

Bengkulu, jejakkeadilan.com- Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah hadir pada Puncak Peringatan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke-28 Tahun 2021 bersama Wakil Presiden RI secara Virtual, di Gedung Daerah Balai Raya Semarak Bengkulu, Selasa (29/06).

Ia mengatakan, HARGANAS ke-28 yang masih di tengah pandemi Covid-19 saat ini, sebagai momentum bagi seluruh elemen masyarakat bersama pemerintah dalam upaya menurunkan angka stunting dan menjadikan keluarga sebagai pusat ketahanan utama dalam segala hal, termasuk dalam menjaga diri dari paparan virus corona.

“Ini yang harus menjadi prioritas kita bersama karena semuanya berawal dari keluarga. Kita fungsikan keluarga dengan baik, terlebih masih di tengah pandemi Covid-19 saat ini,” jelas Gubernur Bengkulu ke-10 ini.

Dalam amanatnya, Wakil Presiden (Wapres) RI Ma’ruf Amin meminta jajaran Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), mulai dari tingkat pusat hingga ke desa-desa, pada HARGANAS 2021 untuk melaksanakan 3 prioritas utama, yaitu menekan angka stunting, meningkatkan ketahanan gizi anak serta melaksanakan vaksinasi terhadap ibu hamil/ menyusui dan terhadap anak usia 12 hingga 18 tahun.

“Presiden RI telah meminta BKKBN terlibat aktif dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting. Permintaan itu tentu didasari pertimbangan pentingnya peran keluarga, di mana ditargetkan angka stunting 14 persen di tahun 2024,” papar Wapres Ma’ruf Amin.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu Rusman Efendi mengatakan, peringatan HARGANAS Ke-28 dengan mengusung tema “Keluarga Keren Cegah Stunting”, karena lebih dari 1 per 4 balita di Indonesia termasuk di Bengkulu masuk kategori stunting.

Dengan momentum HARGANAS ini, keluarga di Bengkulu bersama jajaran pemerintah daerah dan pihaknya lebih peduli terhadap 8 fungsi keluarga. Berkolaborasi dan bersinergi menurunkan angka stunting, termasuk meningkatkan kualitas gizi anak dan ibu hamil/ menyusui.

“Jadi kami BKKBN Bengkulu mengajak seluruh unsur pemerintah dan elemen masyarakat bekerjasama menurunkan angka stunting ini. Sehingga dengan keluarga berkualitas akan menghasilkan generasi penerus bangsa yang tangguh,” ujarnya.

Sementara itu dalam kesempatan ini, dilaksanakan penyerahan CSR BRI Cabang Bengkulu untuk penanggulangan stunting, berupa 150 paket untuk ibu hamil dan 100 paket untuk anak pada 4 lokus stunting, yaitu di Kabupaten Seluma, Bengkulu Selatan, Kaur dan Bengkulu Utara. (ADV)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *