Bengkulu– Anggota Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu dari Daerah Pemilihan Kabupaten Bengkulu Utara dan Bengkulu Tengah, Yurman Hamedi, menilai, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu harus berani melakukan berbagai terobosan untuk membangun Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, yang merupakan salah satu pulau terdepan di Indonesia.
Mengingat pihak legislatif pada prinsipnya mengapresiasi rencana Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah yang bakal menurunkan tim terpadu dan alat berat untuk penanganan jalan poros di Pulau Enggano.
Kita harapkan penanganannya jangan bersifat sementara, dalam artian juga harus ada langkah-langkah jitu untuk mengantisipasi kerusakan jalan yang ada,” kata Yurman pada Rabu, (9/3/2022).
Politisi Perindo ini juga berharap, dalam membangun Enggano, Pemprov dapat melakukan berbagai terobosan, karena untuk membangun Enggano tidak cukup hanya dengan fokus pada persoalan jalan saja.
Terlebih masyarakat Enggano itu juga bagian dari masyarakat Provinsi Bengkulu, yang tentunya memiliki hak yang sama, terutama dari sisi pembangunan, baik dari sisi infrastruktur, ekonomi, transportasi, kesejahteraan masyarakat dan sisi lainnya.
“Pemerataan pembangunan itu tanggungjawab pemerintah. Tentu dalam hal ini bukan hanya menjadi tanggungjawab Pemprov, tetapi juga Pemkab, bahkan pemerintah pusat. Tinggal lagi bagaimana koordinasi antar tingkatan pemerintah. Misalnya, dari sisi pengalokasian anggaran, dimana seperti yang disampaikan Gubernur bahwa tidak teralokasinya anggaran untuk Enggano. Untuk itu Pemprov jangan merasa soal anggaran ini menjadi tanggungjawabnya sendiri. Kalau memang dari APBD tidak mampu, kita bisa bersama-sama mencari di pusat,” terangnya.
Lebih jauh ia menambahkan, jika pada APBD memungkinkan untuk pengalokasiannya, tidak ada salahnya dikoordinasikan ke legislatif. Mengingat pihaknya selaku anggota DPRD Provinsi Bengkulu terutama dari Dapil Bengkulu Utara dan Bengkulu Tengah siap mendorongnya.“Intinya koordinasi dan konsolidasi saja,” demikian Yurman. (adv)
