Perwakilan Santri Dan Pemuda Rejang Lebong Ajak Masyarakat Rejang Lebong Tolak Paham Radikalisme

Rejang Lebong, Jejakkeadilan.com – Menjadi bagian dari bangsa yang terdiri dari berbagai suku, agama, ras, dan golongan, membutuhkan kesadaran untuk saling menghargai dan hidup berdampingan.

Dengan memahami setiap keberagaman, maka, tidak akan merasa paling benar dan menganggap kelompok yang lain salah. Sebab, sikap itu dapat memicu munculnya paham radikalisme.

Setiap orang dengan berbagai latar belakang berpotensi terpapar paham intoleransi dan paham radikalisme.

Penyebaran radikalisme saat ini semakin masif dilakukan melalui media sosial, berbagai konten seperti tulisan, gambar, audio, dan audio visual tentang propaganda bertebaran di media sosial.

Jika tidak bijak dalam bermedia sosial, bukan tidak mungkin generasi muda atau masyarakat khususnya sebagai pengakses media sosial dapat terpapar paham radikalikalisme.

Oleh Karena itu, pemerintah terus menghimbau semua pihak untuk waspada serangan Paham Radikalisme kepada generasi muda maupun masyarakat di Wilayah Kabupaten Rejang Lebong.

Untuk mendukung gerakan tolak radikalisme, Santri Serta Pemuda Rejang Lebong, mengajak seluruh Masyarakat Rejang Lebong Untuk Menolak paham Radikalisme serta minta masyarakat harus berhati-hati dengan paham radikalisme serta gerakan-gerakan yang dapat memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Serta menjaga keamanan dan ketentraman masyarakat dan Pemuda di Rejang Lebong.

“Kami mengajak masyarakat Rejang Lebong untuk menolak paham radikalisme maupun gerakan gerakan Radikal lainnya yang dapat merusak kesatuan dan persatuan NKRI,” Ujar Santri di Rejang Lebong. (TB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *