Sekretaris Komisi III Dprd Provinsi Herwin: Naikkan Harga BBM Jangan Terlalu Tinggi

BENGKULU,– Akibat dari naiknya harga energi di dunia, Pemerintah mewacanakan ke naikkan harga bahan bakar minyak (BBM) hal ini dikarenakan, jika harga jual BBM di Indonesia tidak dinaikkan, pemerintah yang mengalami kesulitan karena menanggung beban subsidi yang besar.

Sekretaris Komisi III Dprd Provinsi Bengkulu, Herwin Suberhani menjelaskan masalah BBM sebenarnya sudah menjadi masalah umum yang terus menerus terjadi.

Dengan menaikkan harga BBM untuk menangani masalah pemerintah, sebaiknya pemerintah dapat meninjau kembali apakah ada efek dari kenaikan tersebut.

Herwin mengatakan, pemerintah juga harus memeriksa pihak-pihak pengguna BBM subsidi dan non-subsidi, supaya memiliki perhitungan jika ingin menaikkan harga BBM dan pembagiannya tepat sasaran.

“Masih banyak mobil-mobil mewah mengisi bbm subsidi. Harusnya ditertibkan, jangan sampai, nanti timbul kecemburuan sosial. Karena sudah banyak sekali laporan masyarakat kepada kita, kok pak banyak mobil mewah yang mengisi BBM subsidi. Sehingga kuota ini berkurang,” kata Herwin, Jumat (22/07/22).

Untuk kenaikan harga BBM Herwin berharap pemerintah tidak menaikkan harga terlalu tinggi, sehingga masyarakat tidak kewalahan dalam mengisi bahan bakar dan kepada petugas SPBU juga dapat berlaku tegas dalam melakukan penertibpan pada konsumen pengguna BBM agar mengisi bahan bakar sesuai dengan kondisi kendaraan masing-masing.

“Harga BBM jangan naik terlalu jauh, pikirkanlah pengguna bbm itu sendiri. Lain halnya jika, bbm itu digunakan untuk kepentingan pribadi, bbm itu untuk kegiatan usahakan lain lagi,” tutup Herwin.(adv)

Tinggalkan Balasan

3 Komentar

  1. Ping-balik: https://stealthex.io
  2. Ping-balik: junk listings