Kota Mojokerto, jejakkeadilan.com- Pengecekan urine kali ini dilakukan oleh pihak Korem 082/CPYJ. Sasarannya, ialah prajurit dan PNS Makorem. Tes urine yang dilakukan secara acak dan mendadak itu, mendapat pengawalan ketat dari pihak Intel Korem, hingga Detasemen Kesehatan setempat.
Hal itu, diungkapkan oleh Danrem 082/CPYJ, Kolonel Inf Unang Sudargo usai memimpin pelaksanaan apel yang digelar pada Kamis, 20 Oktober 2022 pagi.
“Tes urine ini dalam upaya pencegahan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika di lingkungan TNI,” tegas Danrem.
Sistem pengecekan itu, kata Kolonel Unang, memang dilakukan secara acak dan mendadak. Menurutnya, pola tersebut dinilai sangat efektif untuk meminimalisir terjadinya pelanggaran narkotirka di Satuannya.
“Tidak ada pemberitahuan apapun. Memang sengaja kita lakukan dadakan,” bebernya.
Alhasil, selama proses pengecekan urine tersebut tak ditemukan satupun prajurit maupun PNS yang terbukti menggunakan atau mengkonsumsi narkotika. Hasil itu, terlihat dari adanya tes pengecekan urine yang dilakukan oleh pihak Denkesyah. “Semuanya bersih dari narkotika,” pungkasnya. (**)
2 Komentar