Pemkab Asahan Gelar Pelatihan Tailor Made Training, Demi Tingkatkan Mutu Tenaga Kerja

Asahan, Jejakkeadilan.com – Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) membuka pelatihan Tailor Made Training sebanyak 09 paket digelar di Aula Majelis Ulama Indonesia (MUI), Kamis (09/11/2023).

Dalam laporannya, Panitia Kepala Bidang Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja Disnaker Asahan, Edhie Catur Prayitno, SH, MM, mengatakan, maksud dan tujuan pelatihan ini adalah untuk mengurangi angka pengangguran, mengembangkan kemampuan individu dan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja serta meningkatkan kompetensi angkatan kerja serta kualitas dan produktivitas angkatan kerja.

“Peserta pelatihan Tailor Made Training sebanyak 144 yang terdiri dari kejuruan menjahit pakaian sesuai style, kejuruan bakery, kejuruan tata kecantikan rambut, kejuruan commercial cookery, kejuruan tata rias pengantin melayu, kejuruan menjahit pakaian wanita dewasa, kejuruan make up artist,” ucapnya,

Pada pidato pembukaan Pelatihan Tailor Made Training, Bupati Asahan yang di wakili oleh Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Asahan Dra. Meilina Siregar, M.Si mengatakan, manfaat utama dari konsep training dengan pendekatan penempatan tenaga kerja adalah meningkatkan produktivitas karyawan.

“Karyawan yang di tempatkan pada posisi yang sesuai dengan ketrampilan dan minat mereka, akan lebih termotivasi dan mampu melakukan tugas mereka dengan lebih efektif,” kata Meilina.

Meilina mengaku, bahwa Pemerintah Kabupaten Asahan sangat menyambut baik atas kerjasama Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Medan dan para Kepala Desa/Lurah (menyiapkan Dana Desa/Lurah) untuk berkolaborasi.

“Kolaborasi ini meningkatkan keterampilan dan pemberdayaan siswa pelatihan yang berkopetensi sebagai tenaga kerja dan mempersiapkan mereka untuk memasuki dunia kerja,” pungkasnya.

Diakhir acara, Kepala Disnaker Asahan, Drs. Meilina Siregar melakukan penyerahan kostum serta penyematan tanda peserta. (St)

Tinggalkan Balasan