Lungkang Kule – KAUR – Jejak keadilan.com – Dalam program Dana Desa (DD) tahun anggaran 2023, Pemdes Lawang Agung, Kecamatan Lungkang Kule, melaksanakan rehab Jembatan Air kule Kecil, Dengan Volume Panjang 7 Meter dan Lebar 4 Meter. Dalam Kegiatan fisik tersebut Pemdes Lawang Agung habiskan dana sebesar Rp. 292.533.000, jadi pertanyaan di kalangan awak media.
Dari keterangan masyarakat Desa Lawang Agung, dengan inisial Fy Kegiatan Rehap Jembatan Air Kule kecil saat ini kami tidak tahu, karena pekerjaan Jembatan, yang mengerjakan Bangunan Jembatan itu orang asing atau bukan masyarakat Desa Lawang Agung. Orang asing tersebut, hanya di bantu oleh Oknum-oknum Pemerintah/Prangkat Desa Lawang Agung. “Terangnya.
Lanjut, Material yang di gunakan untuk Pondasi/Abutment, itu menggunakan Batu bekas Pondasi/Abotmen Jembatan yang lama. Terlihat di bagian bangunan beberapa waktu yang lalu bagian tiang ada yang menggantung dan seakan asal jadi. “Terangnya.
Saat awak media mencoba Konfirmasi dengan Ketua BPD Lawang Agung “Ibu Mita Masliana melalui Telepon Whatsapp, Ketua BPD menolak panggilan dan tidak mau memberikan keterangan. Seakan menghindar dan Alergi dengan Media. Kamis (30/11/2023).
Lanjut, Selang dua Hari kemudian, Kembali Konfirmasi melalui Pesan Chat Whatshapp terkait Pembangunan tersebut Dengan Ketua BPD Mita Masliana, dengan jawaban Tanyakan Langsung dengan Kepala Desa (Kades) soalnya Walaupun Kami BPD Kami tidak di libatkan dalam Pembangunan tersebut,” JawabKetua BPD. Sabtu (02/12/2023)
“Hal ini sangat memprihatinkan, belum berakhir tahun 2023 Bangunan yang bersumber dari DD di pertanyakan , hal ini butuh Perhatian dari pihak Inspektorat atau yang terkait.
“Agar masyarakat benar-benar bisa merasakan manfaat dari Dana Desa (DD) yang di programkan oleh Pemerintah Pusat. untuk menunjang masyarakat dari golongan bawah menuju masyarakat yang benar-benar Sejahtera.( Edison)