Jemaah Suluk Meninggal Dunia, Polsek Sukaraja Lakukan Pengecekan

Seluma – Personel Polsek Sukaraja Polres Seluma Polda Bengkulu, melaksanakan pengecekan dikarenakan mendapat informasi dari panitia Suluk bahwa ada salah seorang jamaah Suluk ada yang meninggal dunia saat melaksanakan kegiatan Khalawat Pijawat (Suluk) Di Surau Baturrobi Desa Sukamaju kecamatan Air Periukan kabupaten Seluma.

Adapun Identitas Jamaah Khalawat Pijawat yang meninggal dunia yakni Zainal Asikin Bin Thamrin, 53 Thn, Petani, JL.Blimbing 3 NO.16 RT.24 RW.08 Kota Bengkulu.

Kronologis meninggalnya jamaah Khalawat pijawat (Suluk) an.Zainal Asikin Bin Thamrin pada hari Kamis tanggal 21 Maret 2024 sekira jam 15.00 WIB akan melaksanakan sholat Ashar dan mengambil wudhu, setelah mengambil wudhu sdr Zainal Asikin berjalan mau masuk kedalam Surau, saat akan naik tangga sdr Zainal Asikin terlihat sempoyongan dan akan jatuh kejadian tersebut dilihat oleh sdr Marwansyah Lubis (sesama jamaah suluk), melihat sdr Zainal Asikin sempoyongan dan akan jatuh, sdr.Marwansyah Lubis langsung bergerak menangkap dan merangkul badan sdr.Zainal Asikin, kemudian sdr Zainal Asikin dibawa masuk kedalam surau dan ditidurkan untuk beristirahat dan dikasih minum, sambil beristirahat sdr.Zainal Asikin masih berzikir dan ditunggui oleh jamaah lainya, sekira jam 15.15 WIB suara zikir sdr.Zainal Asikin tidak terdengar lagi dan sudah meninggal dunia.

Kemudian panitia kegiatan suluk tersebut menghubungi keluarga korban yg berada dibengkulu, sekira jam 16.00 wib korban diantar para jamaah pulang kerumahnya dan sampai dirumah duka sudah ditunggu oleh anak perempuanya yang bernama sdri.Lola, jenazah sdr.Zainal Asikin akan dimakamkan besok pagi (Jum’at tanggal 22 Maret 2024) karena menunggu anak dan istrinya yang saat ini berada di Padang Sumatra barat, menurut keterangan para jamaah yang mengantar jenazah, sdr.Zainal Asikin sebelum berangkat suluk sudah pamit dan meminta maaf dengan para tetangga sekitar rumah.

Jenazah sdr.Zainal Asikin setelah meninggal dunia langsung diantar pulang kerumahnya dan tidak dibawa periksa kerumah sakit ataupun puskesmas terdekat.

Menurut para jamaah yang lain yang ikut kegiatan Suluk sebelumnya korban An.Zainal Asikin tidak ada mengeluhkan sakit apa-apa.

Dari puskesmas Dermayu sebelumnya juga melaksanakan pemeriksaan kesehatan kepada para jamaah suluk yang ada di surau Baturrobi meliputi pengecekan Tensi darah dan memberikan Vitamin kepada para jamaah suluk.

Upaya yang sudah dilakukan dari kepolisian berkaitan kegiatan Khalawat Pijawat (Suluk). Melaksanakan koordinasi dengan dinas kesehatan puskesmas Dermayu,untuk selalu melakukan pengecekan kesehatan kepada para jamaah suluk di Surau Baturrobi.

Melaksanakan koordinasi dengan kemenag kab Seluma (KUA Air periukan) untuk sama-sama memantau kegiatan tersebut.

Melaksanakan koordinasi dengan Pemdes Sukamaju dan masyarakat sekitar tempat kegiatan Suluk di Surau Baturrobi desa Sukamaju dan masyarakat sekitar Surau menerima kegiatan Suluk tersebut dan tidak merasa terganggu dengan adanya kegiatan Suluk tersebut.

Kegiatan Khalawat Pijawat (Suluk) yang dilaksanakan di Surau Suluk Baiturobbi desa sukamaju kec air periukan diikuti oleh 39 peserta terdiri dari 25 orang laki laki, dan 14 orang perempuan, (dari 42 orang,1orang meninggal dan 2 orang pulang,semua laki-laki) berasal dari kota Bengkulu,Kab Seluma dan Kab Bengkulu Selatan,kegiatan tersebut dilaksanakan dari mulai tanggal 14 Maret 2024 sampai dengan tanggal 24 Maret 2024.