Palu – Buku karya Muhammad Aras Prabowo “Akuntanesia: Nusantara dalam Persfektif Akuntansi Multiparadigma” sudah bisa diakses di Perpustakaan Universitas Tadulako (UNTAD), Palu, Sulawesi Tengah. UNTAD adalah kampus terbesar di Sulawesi Tengah, dan salah satu kampus terfavorit di Indonesia Timur.
Buku Akuntanesia diserahkan oleh Dr. Awaluddin Manggasali, M.Hum kepada Kepala Perpustakaan UNTAD Hj. Nurhayati, S.Sos., M.Si. Buku Akuntanesia diharapkan bisa menjadi referensi bagi mahasiswa akuntansi di UNTAD. Apalagi UNTAD juga memiliki Magister Akuntansi.
“Semoga buku Akuntanesia memberi warna baru dalam kajian dan pengembangan ilmu pengetahuan akuntansi, khusus dalam konteks ke-Indonesia-an. Buku tersebut adalah pengembangan kajian akuntansi multiparadigma. Terdapat banyak isu kajian yang bisa dikembangkan didalamnya”, ungkap Muhammad Aras Prabowo Akademisi Universitas Nahdaltul Ulama Indonesia.
Saya berharap buku Akuntanesia bisa tersebar diberbagai perpustaan kampus di Indonesia. Sehingga mahasiswa dan akademisi akuntansi bisa menggali keunikan sistem akuntansi yang ada disetiap budaya dan suku di Indonesia.
Buku Akuntanesia membahas banyak topik. Misalnya akuntansi budaya, akuntansi beras, isu akuntansi lingkungan, pemberantasan korupsi, akuntansi politik, CSR hingga etika bisnis tidak luput dari pembahasan dalam buku.
Buku setebal 174 halaman mendapatkan banyak apresiasi dari kalangan akademisi Indonesia lintas bidang ilmu. Diantaranya Wakil Kepala Badan Riset Indinesia (BRIN) Laksamana Madya TNI (Purn.) Prof. Dr. Ir. Amarulla Octavian, ST., M.Sc., DESD., IPU., ASEAN.Eng, Rektor Universitas Diponegoro (UNDIP) Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si, Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Prof. Asep Saepudin Jahar, MA, Ph.D, Rektor PTIQ Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, M.A, Rektor Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar Prof. Drs. Hamdan Juhannis, M.A., Ph.D dan Koordinator Program Magister Program Studi Akuntansi Universitas Pendidikan Ganesha Prof. Dr. Anantawikrama Tungga Atmadja, SE., Ak., M.Si.