Seluma, JejakKeadilan.com– Suasana haru dan kebersamaan terasa begitu kuat dalam Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seluma yang digelar pada Selasa, 28 Mei 2024. Dipimpin oleh Waka 1 Sugeng Subanrio, rapat ini menjadi panggung evaluasi penting terhadap enam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang berkaitan langsung dengan masa depan Kabupaten Seluma.
Kehadiran Bupati Seluma, Erwin Octavian SE, bersama jajaran pemerintah daerah, termasuk Setda Seluma H. Handianto SE MM Msi, para Asisten, para Setap Ahli, Kepala Dinas, Camat, serta tokoh masyarakat dari berbagai lapisan menjadi bukti komitmen untuk menjalankan fungsi legislasi secara sungguh-sungguh.
Dalam pandangannya, Bupati Seluma memberikan sorotan yang jelas terhadap enam Raperda tersebut:
- Pembentukan Perusahaan PRUMDA PDAM Kabupaten Seluma: Langkah strategis untuk meningkatkan pelayanan air bersih kepada masyarakat.
- Penyertaan Modal Perusahaan Daerah PRUMDA PDAM Kabupaten Seluma: Upaya mendukung pengembangan infrastruktur air minum yang lebih baik.
- Penanaman Modal Perizinan Insentip Mudah Berinvestasi: Dorongan bagi pertumbuhan ekonomi dan investasi di daerah.
- Penyelenggaraan Disabilitas: Komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan penyandang disabilitas.
- Tata Ruang RT RW: Regulasi untuk pengaturan tata ruang yang berkelanjutan.
- Rencana Jangka Panjang Kabupaten Seluma Tahun 2025-2045: Visi masa depan yang komprehensif untuk pembangunan berkelanjutan.
Selain itu, pandangan dari Praksi PDIP, yang disampaikan oleh Dodi Sukardi Sp, menegaskan dukungan terhadap Raperda tersebut. “Sebelum kami menyampaikan pandangan umum terhadap Raperda ini, kami dari Praksi PDIP mengajak semua lapisan masyarakat, terutama yang hadir dalam forum rapat ini, untuk bersama-sama memperbaiki diri dalam menghadapi pengaruh global demi terwujudnya Kabupaten Seluma yang kokoh dan terdepan,” ujar Dodi.
Bupati Seluma juga membagikan informasi penting terkait pembangunan, dengan menyampaikan bahwa ada rencana untuk menyambungkan 7300 sambungan ke desa-desa seputar Kayu Arang ke rumah-rumah di pinggir jalan berdasarkan informasi dari Provinsi Bengkulu.
Rapat Paripurna ini bukan sekadar forum evaluasi, tetapi juga momentum bersama untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi Kabupaten Seluma dan seluruh masyarakatnya. Semoga semua Raperda yang telah dievaluasi dan didukung dapat menjadi langkah awal menuju kemajuan yang berkelanjutan. (adv)