Site icon Jejak Keadilan

Malam Puncak Penutupan Festival Candi Bumi Ayu Asgianto, ST : Momen Penting Untuk Memperluas Promosi Budaya dan UMKM Daerah.

Malam Puncak Penutupan Festival Candi Bumi Ayu Asgianto, ST : Momen Penting Untuk Memperluas Promosi Budaya dan UMKM Daerah.

PALI, JejakKeadilan.com – Bupati Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Asgianto, ST hadiri Malam puncak penutupan Festival candi bumi ayu (FCBA), kegiatan yang berlangsung sukses dan dimeriahkan oleh Band Batas Senja dari ibukota serta antusias masyarakat yang hadir dalam acara penutupan.

Dalam pidatonya Bupati PALI Asgianto, S.T. menyampaikan bahwa FCBA menjadi momentum penting untuk memperluas promosi budaya dan UMKM daerah. “Festival Candi Bumi Ayu harus kita jadikan agenda tahunan. Kegiatan ini bukan hanya meriah, tetapi juga membawa manfaat besar bagi masyarakat, utamanya dalam sektor budaya dan ekonomi,” ujarnya.

Bupati juga memaparkan, hari pertama festival dimulai dengan penanaman pohon sebagai bentuk kepedulian terhadap pelestarian lingkungan, dilanjutkan festival drumband, dan malam harinya opening ceremony yang dibuka langsung oleh Gubernur Sumsel, dimeriahkan penampilan Ghea Indrawari dan Benzelora.

Hari kedua di kawasan Candi Bumi Ayu diisi lomba tari yang melibatkan 17 kabupaten/kota se-Sumatera Selatan, serta lomba band pelajar dan umum.

Hari ketiga, masih di kawasan candi, para pelajar dan guru mengikuti kegiatan mencanting batik serta talkshow batik PALI yang mendapat sambutan hangat dari masyarakat, khususnya para desainer muda.

Sebagai festival perdana di masa pemerintahannya. Bupati menilai Festival Candi Bumi Ayu 2025 menjadi momentum penting untuk memperkenalkan potensi budaya PALI ke tingkat yang lebih luas.

“Dampaknya sangat terasa. Selain PALI makin dikenal, ekonomi kerakyatan juga tumbuh. Pameran dagang ramai, UMKM naik kelas, dan masyarakat pun mendapat hiburan berkualitas,” ungkapnya

la berharap event ini menjadi motor penggerak ekonomi kreatif serta menjadi daya tarik wisata budaya yang semakin kuat di Kabupaten PALI.

“Kami ingin festival ini memberi dampak luas bagi kemajuan PALI. Ini bukan hanya sekadar hiburan, tetapi investasi jangka panjang untuk masa depan daerah,” pungkasnya.

Acara ini ditutup secara resmi oleh Bupati PALI, Asgianto ST, bersama Ketua TP PKK, Dwi Septaria SE. Tak hanya Bupati, kegiatan ini juga dihadiri Wakil Bupati PALI Iwan Tuaji SH bersama istri, Sekda Kartika Yanti SH MH, Wakil Ketua II DPRD Firdaus Hasbullah SH MH, Danramil 404/03 Muara Enim, serta seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten PALI.(**)

Exit mobile version