Mengaktifkan Peran Media Siber untuk Menjaga Keamanan Pemilu 2024

Mengaktifkan Peran Media Siber untuk Menjaga Keamanan Pemilu 2024

Bengkulu, JejakKeadilan.com – Pemilihan umum merupakan pesta demokrasi yang sangat penting untuk masa depan bangsa dan negara. Oleh karena itu, menjaga keamanan dan ketertiban selama Pemilu 2024 harus menjadi prioritas bagi seluruh pihak, termasuk media siber.

Saat ini, media siber sudah menjadi sebuah kebutuhan primer bagi masyarakat Indonesia. Namun, dengan kehadiran media siber, tidak jarang informasi yang salah, hoaks, dan bahkan ujaran kebencian dapat dengan mudah menyebar dan merugikan kepentingan publik. Tidak hanya itu, kerap kali media siber dibatasi oleh kepentingan pribadi yang berakibat merugikan keselamatan sosial.

Bacaan Lainnya

Oleh karena itu, sebagai ketua Serikat Media Siber Indonesia Provinsi Bengkulu, Wibowo Susilo mengajak semua pihak, terutama wartawan dan media siber yang ada di Bengkulu untuk menangkal berita hoax dan menciptakan Pemilu 2024 yang aman dan tertib.

Tentu saja, hal ini tidak mudah dilakukan. Namun, kita harus ingat bahwa sebagai jurnalis dan media siber, kita memiliki peran penting dalam memperjuangkan kebenaran dan menjaga integritas informasi. Menyebarluaskan informasi yang benar dan akurat harus menjadi prioritas bahwa setiap awak media. Pun, menolak keras segala bentuk ujaran kebencian dan SARA agar dapat tercipta suasana Pemilu yang aman dan damai.

Selain itu, sebagai wartawan atau pengelola media siber, kita harus mampu membangun kredibilitas dan kepercayaan publik agar masyarakat semakin percaya dengan informasi yang disajikan. Tentu saja, itu akan membutuhkan biaya dan waktu yang tidak sedikit. Namun, sebagai media yang profesional, kita harus siap melakukan apa pun yang diperlukan untuk mendapatkan informasi yang akurat dan memperjuangkan kebenarannya kepada publik.

Dalam hal ini, ada baiknya jika kita dapat merancang kampanye untuk menjaga keamanan Pemilu 2024 yang selaras dengan slogan “Kami Wartawan dan Media Siber Professional, Jangan Terlena dengan Hoaks.” Kampanye ini dapat membantu untuk menumbuhkan kesadaran bahwa hoaks merupakan hal yang sangat merugikan masyarakat dan harus dihindari, terlebih lagi dalam acara besar seperti Pemilu.

Tentunya, perjuangan kita sebagai wartawan dan pengelola media siber tidak akan mudah. Namun, jika kita dapat bekerja dengan baik, Pemilu 2024 dapat menjadi Pemilu yang damai dan menghasilkan pemimpin yang baik untuk masa depan bangsa ini. Mari bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama dan menjaga integritas profesi kita sebagai wartawan dan media siber. (yg)

Tinggalkan Balasan