Bengkulu, jejakkeadilan.com- Lembaga DPRD Provinsi Bengkulu telah meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) agar merealisasikan kegiatan yang telah dialokasikan dalam APBD tahun ini.
Pernyataan itu diungkapkan Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi, dalam keterangannya.
Menurutnya, pihak legislatif telah melakukan audiensi antara Ketua Fraksi dan unsur pimpinan DPRD Provinsi Bengkulu dengan Gubernur.
Dari pertemuan itu ada beberapa poin penting yang dikoordinasikan, dan intinya menekankan realisasi kegiatan yang sudah teranggarkan pada APBD tahun ini.
“Sejauh ini pelaksanaannya masih sangat minim, terutama yang bersifat pembangunan fisik ataupun infrastruktur. Salah satu contohnya, ruas jalan provinsi yang putus di Kabupaten Kepahiang. Dimana sudah dialokasikan anggarannya, tapi hingga saat ini belum kunjung dikerjakan. Padahal pemenang tendernya sudah ada. Tapi kenapa tidak juga dilaksanakan pengerjannya. Begitu juga terhadap kegiatan lainnya,” jelas Edwar pada Sabtu, (6/8/2022).
Tak jauh berbeda juga disampaikan Ketua Fraksi PKB DPRD Provinsi Bengkulu, H. Zainal, bahwa dalam audiensi juga sempat dibahas beberapa agenda yang tertunda dan harus segera dilanjutkan.
Seperti pembahasan laporan pertanggungjawaban Gubernur, KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran (TA) 2023 dan lainnya.
“Dalam audiensi itu Gubernur menyatakan bakal segera melanjutkan pembahasannya, terlebih saat ini Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu juga sudah kembali dari menunaikan ibadah haji. Kalau beberapa waktu inikan Sekdaprov dijabat Plt, dan kita berharap pembahasan yang tertunda itu dapat segera dilanjutkan,” tukas Zainal. (adv)
3 Komentar