Mahasiswa UNWIRA KUPANG Diskusi Tentang Peranan Komunikasi Organisasi dalam Mengatasi Konflik Antar Sesama Anggota Organisasi

Mahasiswa UNWIRA KUPANG melakukan diskusi dalam organisasi tentang Peranan Komunikasi Organisasi dalam mengatasi konflik antar sesama anggota organisas

Komunikasi merupakan proses penyampaian atau penerimaan pesan dari satu orang kepada orang lain baik yang dilakukan secara langsung maupun tidak langsung, secara tertulis, lisan, maupun bahasa nonverbal. Komunikasi bagi organisasi merupakan unsur yang memiliki peranan krusial, pentingnya komunikasi berperan penting dalam menentukan keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuannya.

Efektivitas dan efisiensi ketercapaian tujuan organisasi dapat dipengaruhi oleh seberapa efektif komunikasi dilakukan. Hal ini berkaitan dengan penggerakan kegiatan orang-orang yang ada di dalam organisasi kearah ketercapaian tujuan organisasi.

Bacaan Lainnya

Sebanyak 10 orang mahasiswa dari Fakultas Ilmu sosial dan ilmu politik di prodi Ilmu Komunikasi UNIVERSITAS WIDYA MANDIRA KUPANG, melakukan shering tentang berkomunikasi dengan baik bersama anggota organisasi. Kegiatan ini dilakukan juga untuk mengerjakan tugas dari matakuliah Komunikasi Organisasi yang di asuh oleh P. Yoseph Riang, SVD., S. Fil.,M.I.Kom.

Cantika kali juga mengatakan bahwa konflik yang terjadi dalam organisasi dapat diakibatkan oleh ketidak sesuaian peran dan ambiguitas dalam proses komunikasi. Tidak jarang ditemukan bahwa penyebab terjadinya konflik adalah komunikasi yang kurang baik. Ketika sistem komunikasi dan informasi tidak berjalan efektif maka akan terjadi sesuatu yang disebut dengan miskomunikasi atau kesalahpahaman antara dua pihak atau lebih.

Cantika kali menambahkan Sebagai contoh peneyelesaian konflik dapat dilakukan dengan memanfaatkan wewenang, melakukan konfrontasi, berkompromi, menenangkan situasi dan menghindar dari konflik yang terjadi. Siapapun yang ada dalam organisasi bisa saja dihadapkan pada suatu konflik. Apabila konflik yang terjadi tidak dikelola dan berlangsung berkepanjangan dapat berakibat pada terhambatnya efektifita dan efisiensi organisasi.

Oleh : Maria cantika masya kali
MAHASISWA DARI UNIVERSITAS WIDYA MANDIRA KUPANG

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar