Ditemukan Dalam Kondisi Meninggal Dunia di Lokasi Pemandian Umum, Polisi Lakukan Olah TKP

Bengkulu Selatan – Masyarakat di Kabupaten BS, khususnya di Desa Talang Padang Kecamatan Pino Raya sontak heboh, Kamis siang (5/10/2023) sekitar pukul 12.30 WIB. Pasalnya, seorang ibu rumah tangga bernama Sari (30) warga desa setempat ditemukan terbujur kaku tak bernyawa di dekat sumur umum yang tak jauh dari rumahnya.

Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Florentus Situngkir, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Pino Raya Iptu Agus Nata, S.H., M.H., membenarkan, jika seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) ditemukan meninggal dunia di dekat sumur umum. Pihaknya sudah turun langsung ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melihat langsung lokasi meninggalnya korban.

“Iya memang benar bahwa ada penemuan ibu muda yang meninggal dunia, Korban ditemukan tidak jauh dari sumur umum yang ada di desa Talang Padang, ” ungkapnya.

Kapolsek Pino menjelaskan, kronologis sebelum ditemukannya jenasah tersebut, sekitar pukul 11.20 WIB korban bersama anaknya yang baru berusia 12 tahun pamit dari rumah untuk pergi mandi dan mencuci ke sumur. Setibanya di sumur, korban langsung mencuci. Sedangkan, anaknya langsung mandi, Kemudian, tak berselang lama anaknya pamit untuk pulang duluan karena sudah selesai mandi.

Hanya saja, hingga pukul 12.31 WIB, korban masih tak kunjung pulang ke rumah. Sehingga, keluarga korban merasa curiga dan langsung menyusul ke lokasi sumur tempat korban mandi dan mencuci tersebut. Namun, setibanya di lokasi, keluarga korban terkejut karena melihat korban sudah tergeletak tak berdaya.

Melihat hal itu, keluarga korban masih berupaya meminta pertolongan dengan masyarakat lain untuk mengevakuasi korban.

Korban kemudian langsung dilarikan ke rumah sakit Hasanuddin Damrah manna, Sayangnya, saat tiba di rumah sakit, dan sudah diperiksa oleh pihak medis, ternyata korban memang sudah meninggal dunia.

Kapolsek menegaskan, berdasarkan pengakuan pihak keluarga, setelah korban dinyatakan meninggal dunia. Korban langsung dibawa ke rumah duka. Namun, saat sampai di rumah, keluarga merasa curiga karena ada bekas lebam di beberapa bagian tubuh korban. Sehingga, pihak keluarga meminta agar dilakukan visum.

“Sekitar pukul 15.00 WIB keluarga korban datang ke Polsek dan meminta agar korban dilakukan visum. Sehingga, kami langsung bertindak untuk membawa korban kembali ke rumah sakit dan dilakukan visum,” tegas Kapolsek.

Hanya saja, hingga saat ini hasil visum tersebut masih belum keluar. Sehingga, pihaknya belum bisa memastikan apa penyebab meninggalnya korban. Sementara itu, karena pihak keluarga meminta untuk dilakukan penyelidikan. Pihaknya, kembali mendatangi lokasi kejadian ditemukannya korban. Namun, disana juga tidak ditemukan hal-hal yang mencurigakan.

“Tadi sekitar pukul 17.30 WIB kami kembali mendatangi TKP. Namun, disana tidak ditemukan sesuatu yang mencurigakan. Jejak kaki orang lain di lokasi juga tidak ada. Intinya, untuk lebih jelasnya tunggu hasil visum. Besok sudah keluar hasilnya,” pungkas Kapolsek.

Tinggalkan Balasan